Larangan Google Adsense Yang Harus Publisher Patuhi

Penangguhan atau banned akun adsense ialah bentuk eksekusi yang diberikan kepada publisher yang tidak mematuhi hukum dan kebijakan periklanan adsense. Banned akun mengakibatkan iklan yang tampil di semua blog sobat akan berhenti tayang dan saldo yang terkumpul akan hilang. Itu artinya sobat tidak akan dapat PO bulan ini.

Untuk mengantisipasi terjadinya banned akun, seorang publisher seharusnya sudah memahami hukum dan kebijakan yang telah ditetapkan adsense. Bermainlah secara kondusif dan jangan mencoba mengcurangi sistem GA. Meskipun dapat melaksanakan banding akun, hanya sedikit mereka yang berhasil mendapat akun adsense nya kembali.

Baca juga : Google Sandbox – Penyebab dan Cara Mengatasinya

Saat ini google adsense masih menjadi bisnis periklanan terbesar di dunia. Makara tidak heran jikalau google memutuskan banyak hukum dan kebijakan secara ketat semoga tidak ada yang dirugikan bagi semua pihak.

Larangan yang harus publisher patuhi Agar akun adsense kondusif dan awet

1. Dilarang klik iklan sendiri

Apapun alasannya jangan mencoba klik iklan sendiri. Meskipun tidak sengaja klik iklan sendiri dapat berakibat fatal dan ujung-ujungnya akun adsense sobat dapat dibanned. Untuk urusan ini google memang tidak dapat toleran dan akan segera bertindak tegas jikalau terdeteksi klik iklan sendiri.

Makara jangan bermain curang ya sob.. meskipun memakai perangkat yang berbeda sistem google adsense dapat mendeteksi setiap kecurangan. Biarkan setiap pengunjung mengklik iklan secara natural.

2. Dilarang memodifikasi script iklan

Dilarang keras merubah atau memodifikasi script iklan adsense apapun bentuknya. Biarkan iklan sesuai dengan jenis dan ukuranya.
Memparse aba-aba iklan adsense tidak sama dengan memodifikasi iklan. Memparse hanyalah mengconvert / mengkonversi aba-aba iklan semoga dapat dipasang pada template blog.

3. Dilarang mengajak pengunjung untuk mengklik iklan

Blog yang dipasang iklan google adsense harus benar-benar diklik secara natural oleh pengunjung. Artinya tidak ada proposal atau permintaan untuk mengklik iklan. Pengunjung harus mengklik atas kemauan sendiri. Berbeda dengan blog download, biasanya akan ada perintah untuk mengklik iklan semoga dapat mendownload atau membaca artikel.

4. Dilarang mempunyai akun lebih dari 1

Ini bahu-membahu hukum khusus dari adsense. Setiap orang hanya diperbolehkan mempunyai 1 akun adsense. Mengapa dapat demikian ? alasannya setiap akun adsense dapat dipasang hingga 500 blog. Itu hukum khususnya, tapi faktanya banyak mastah IM mempunyai lebih dari 1 akun adsense.

Seorang teman saya yang memang sudah usang mengeluti dunia adsense kini ini mempunyai 30 akun adsense non hosted.  Semuanya akunnya itu aktif dan masih kondusif sejahtera.

5. Iklan adsense dihentikan ditampilkan pada :

• Konten ilegal
• Konten vul*gar
• Konten seputar kekerasan
• Konten yang menyesatkan
• Konten hac*king dan crac*king
• Konten yang terkait dengan senjata
• Konten berbahaya atau penghinaan
• Konten yang terkait dengan tembakau
• Konten yang memungkinkan sikap tidak jujur
• Konten yang terkait dengan minuman beralkohol
• Konten yang terkait dengan perawatan kesehatan
• Halaman yang menunjukkan jadwal kompensasi
• Nar*koba dan konten yang terkait dengan nar*koba

 

Baca juga : Kriteria Blog Sehat yang Harus Diketahui oleh Blogger Pemula 

6. Memasang iklan dengan teknik popup
7. Iklan tidak tayang pada salah satu halaman blog
8. Melanggar TOS google adsense
9. Konten copas (kopi paste)
10. Auto blog atau blog otomatis

Untuk klarifikasi detail secara resmi oleh google adsense sobat dapat mengunjungi halaman Kebijakan AdSense: panduan pemula atau Kebijakan Program Adsense.

Verifikasi Rekening Bank Akun Google Adsense

Setiap publisher adsense akan menerima pemberitahuan (notifikasi) untuk segera memasukkan nomor rekening bank yang akan dipakai sebagai pembayaran. Ada banyak bank di indonesia yang sudah mendukung pembayaran adsense.

Notifikasi untuk segera memasukan nomor rekening ini akan muncul pada ketika saldo adsense mencapai minimal $10. Jika di bawah itu, teman tidak akan mendapatkan pemberitahuan.

Menunggu transfer uang percobaan dari google adsense

Transfer uang percobaan maksudnya pihak google akan mencoba mengirimkan sejumlah uang ke nomor rekening bank yang telah disetting sebelumnya.

Setelah nomor rekening dimasukan, dalam waktu 2-3 hari pihak google akan mengirimkan uang dengan nominal dibawah Rp. 1.000,- . Sobat juga akan mendapatkan email pemberitahuan yang pada dasarnya rekening bank tidak sanggup dipakai sebelum melaksanakan verifikasi.

Baca juga : Larangan Google Adsense yang Harus Publisher Patuhi

Mendapat setoran percobaan dari google adsense

Setelah memasukan nomor rekening bank, tunggu sampai 3 hari. Cek mutasi rekening pada tabungan sobat. Agar lebih gampang coba cek mutasi rekening memakai internet atau mobile banking.

Dalam waktu 3 hari akan ada kiriman dari google sebanyak 3 digit rupiah (nominalnya berbeda untuk setiap publisher).

Catat 3 digit nominal rupiah tersebut kemudian masukan pada kolom yang telah disediakan. Terakhir klik verifikasi untuk proses verifikasi.

Rekening bank sudah terverifikasi

Jika rekening sudah terverifikasi, pembayaran dari google adsense setiap bulannya akan dikirimkan secara otomatis ke rekening tersebut. Metode pembayaran lewat transfer ini dianggap paling gampang jikalau dibandingkan dengan metode western union.

Kaprikornus pastikan saldo di akun adsense minimal ada $100 ya sob.. supaya sanggup gajian setiap bulan.

Kelebihan memakai metode pembayaran dengan rekening

1. Rekening bank atau nama peserta bebas, tidak harus pemilik akun adsense
2. Lebih kondusif dan tidak terlalu beresiko alasannya ialah uang pribadi masuk rekening
3. Lebih gampang mengecek pembayaran sudah masuk atau belum alasannya ialah sebagian besar bank sudah mendukung internet dan mobile banking.
4. Jika pembayaran sudah masuk rekening, uang sanggup diambil lewat ATM
5. Tidak memerlukan fotocopy KTP dan Kode MTCN menyerupai metode western union (WU)

 

Baca juga : Rahasia Sukses Ngeblog Dani Alfin Pratama – Pendiri Padepokan Adsense  

Perbedaan Pembayaran Akun Adsense Lama dan Baru

Sebelum ada adsense dengan akun IDR, setiap pengajuan adsense pribadi mendapatkan akun dollar ($) meskipun pendaftarnya dari Indonesia. Akhir tahun 2015 pihak google menetapkan hukum bahwa setiap akun sesuai dengan mata uang negara asal publisher.

Akun adsense usang : Sebelum November 2015

• Menggunakan mata uang dollar ($)
• Metode pembayaran masih ada pilihan memakai Western Union (WU)
• Jika metode pembayarannya memakai rekening bank, teman harus memasukan instruksi SWIFT tetapi tidak membutuhkan verifikasi rekening.
• Merubah metode pembayaran dari rekening Bank A ke rekening Bank B, tidak membutuhkan verifikasi rekening tetapi tetap memakai instruksi SWIFT bank.
• Jika teman sudah merubah metode pembayaran dari Western Union ke rekening bank, teman sanggup merubahnya kembali ke Western Union.
• Rekening bank atau nama peserta bebas, tidak harus pemilik akun adsense alasannya ialah hanya membutuhkan instruksi SWIFT bank.
• Karena memakai instruksi SWIFT bank, akan ada fee atau pemotongan pembayaran disetiap bulannya. Besarnya fee berbeda-beda untuk setiap bank : BNI $5-$10, Mandiri $5, BRI $15 dan BCA $25. (besarnya fee sanggup berubah sesuai kebijakan bank)

 

Akun adsense gres : November 2015 -> sekarang

• Menggunakan mata uang Rupiah (IDR).
• Metode pembayaran hanya memakai rekening bank.
• Harus melaksanakan verifikasi alamat dengan PIN (dikirim dari kantor POS) dan verifikasi no rekening (setoran percobaan 3 digit saldo).
• Urutanya : verifikasi rekening bank selesai, gres PIN verifikasi alamat akan dikirim via POS.
• Jika ingin merubah penerimaan pembayaran dari rekening Bank A ke rekening Bank B, teman harus memverifikasi rekening lagi dengan cara yang sama (setoran percobaan).
• Nama pada rekening bank sanggup berbeda dengan nama pada akun adsense asalkan nomor rekening  bank sudah terverifikasi
• Publisher dengan akun adsense gres tidak akan ada pemotongan atau fee pembayaran.

Cara Mengelola 15 Akun Google Adsense Dengan 1 Laptop

Akun Adsense bagi seorang publisher yaitu sebuah aset yang sangat berharga. Saya mengibaratkan akun adsense itu mirip sebuah rekening perusahaan. Di rekening perusahaan ini setiap harinya ada income atau pendapatan masuk dari para kolega.

Jadi.. kalau teman mempunyai 15 akun adsense, artinya sama saja teman mempunyai 15 rekening perusahaan yang setiap harinya sanggup menghasilkan pundi-pundi rupiah.

Agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan [banned] teman harus mengelola semua akun adsense dengan baik dan benar. Tidak perlu 15 laptop untuk 15 akun adsense tetapi dengan cara di bawah ini teman cukup gunakan 1 laptop saja.

Mengelola banyak Akun Google Adsense hanya dengan 1 Laptop

Ada 2 tahap yang harus teman lakukan, pertama pastikan di laptop/PC teman sudah terinstal browser Mozilla Firefox. Kedua, menciptakan profile Firefox. Berikut langkah-langkahnya :

Tahap Pertama [Instal Mozilla Firefox]

Pada tahap pertama ini teman harus menginstal browser Mozilla Firefox di Laptop/PC. Kalau sudah ada ya gak perlu diinstal lagi ya sob.. cukup diupdate aja itu Mozilla Firefox nya.

Baca juga : Cara Verifikasi Nomor Rekening Akun Adsense supaya cepat Gajian

Tahap Kedua [Membuat Profile]

1. Masuk ke Run [Logo Windows + R]
2. Ketik “firefox -no-remote -p”
3. Klik OK

Pada tahap kedua ini teman harus menciptakan 1 Profil untuk 1 akun adsense. Jadi, kalau teman punya 15 akun adsense artinya harus dibentuk dulu 15 Profil di Firefox ini. berikut langkah-langkahnya :

1. Create Profile
2. Klik Next
3. Ganti Default User dengan nama Profile gres [contoh : Adsense Indo 15]
4. Klik Finish

 Setelah akun jadi, segera buka Profile Firefox

1. Klik Profile “Adsense Indo 15”
2. Klik Start Firefox

Nah.. dikala Firefox terbuka segera login ke akun adsense. Setelah Login tidak perlu di tutup [Sign Up], biarkan saja.. Kaprikornus nanti kalau mau login ke akun “Adsense Indo 15” tinggal tekan Logo Windows + R dan pilih akun adsense mana yang akan dibuka.

Lakukan hal yang untuk akun adsense ke 2 hingga ke 15.

Apa batasanya cuma 15 akun mas ?

Gak sih.. gak ada batasanya.. mau 30 akun adsense juga boleh.

Saya memakai cara di atas untuk mengelola beberapa akun adsense yang saya miliki, dan sejauh ini kondusif 100%. Kalaupun ada akun saya yang ke banned itu lantaran problem lain, bukan lantaran mengelola banyak akun di 1 laptop.

Banned adsense itu mempunyai banyak faktor. Umumnya problem invalid clicks atau klik tidak sah yang disebabkan oleh visitor blog.

Baca juga : Larangan Google Adsense yang Harus Publisher Patuhi 

Catatan :

• Jangan login akun adsense dalam waktu bersamaan [dilarang buka beberapa akun sekaligus]
• Hindari login dengan memakai WiFi di daerah umum
• Cara ini cukup simple lantaran tidak perlu sign in dan sign up akun adsense

Demikian Cara Mengelola 15 Akun Google Adsense dengan 1 Laptop. Semoga bermanfaat ya sob.. [www.kangmasian.com]

Cara Mendapat Pin Google Adsense (Verifikasi Alamat)

Personal Identification Number (PIN) yakni 6 digit nomor unik yang dikirimkan pihak google adsense melalui kantor POS ke alamat teman (publisher). Tujuan pengiriman PIN ini untuk memverifikasi alamat kawasan tingal. Kaprikornus pihak google ingin memastikan bahwa alamat di akun adsense sama dengan alamat orisinil sesuai dengan kawasan tinggal yang sebenarnya.

Pembayaran adsense akan ditangguhkan jikalau akun belum terverifikasi. Itu artinya meskipun saldo sudah mencapai ambang batas pembayaran $100, teman tidak akan mendaptkan bayaran.

Kapan PIN akan dikirimkan ?

Jika saldo adsense mencapai ambang verifikasi $10 atau Rp. 13.000,- (sesuai kurs dollar), pihak google akan mengirimkan PIN melalui kantor POS dalam bentuk surat. Biasanya PIN akan diterima dalam jangka waktu 2-4 ahad tergantung pada lokasi atau kawasan tinggal sobat.

Agar PIN sanggup diterima sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan, pastikan alamat di akun adsense sesuai dengan alamat di KTP.

Penyebab PIN tidak sampai

Beberapa kemungkinan yang menyebabkan PIN tidak hingga :

• Data di akun adsense tidak sama dengan alamat yang sebenarnya
• Salah penulisan nama dan alamat (jalan, no, RT/RW, kelurahan, kecamatan atau kota)
• PIN terselip di kantor POS

Contoh penulisan alamat yang lengkap : Jalan Cempaka Putih, Nomor 46, RT 008 RW 004, Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Metro Utara Kota Metro.

Yang menjadi standar penulisan alamat yakni sesuai identitas KTP dan minimal pak POS gampang menemukan alamat sobat.

Baca juga :  Larangan Google Adsense yang Harus Publisher Patuhi 

Pengiriman PIN Pertama

Jika pengiriman PIN pertama tidak hingga ke alamat dalam waktu 4 minggu, teman sanggup melaksanakan seruan pengiriman PIN yang kedua.

Pengiriman PIN Kedua dan Ketiga

Jika pengiriman PIN kedua dan ketiga gagal, pihak google menyediakan sajian untuk memverifikasi PIN memakai identitas diri. Lamanya jarak waktu pengiriman PIN pertama, kedua dan ketiga selama 4 minggu. Itu artinya teman gres sanggup memverifikasi alamat sehabis 3 bulan saldo adsense mencapai ambang $10.

Identitas diri yang sanggup dipakai untuk memverifikasi :

• KTP
• SIM
• International pasport
• Struk pembayaran atau transaksi bank
• dan identitas lainnya

Identitas di atas discan terlebih dahulu kemudian dilampirkan pada sajian yang telah disediakan di akun google adsense. Saran saya gunakan KTP untuk mempercepat proses verifikasinya. Tunggu maksimal 1 x 24 jam.

Jika berhasil verifikasi memakai KTP, teman akan mendapat kiriman email pemberitahuan bahwa akun google adsense telah terverifikasi.

Baca juga : Pondasi Dasar Untuk Membangun Blog Monetize

Masa menunggu PIN datang

Bersabar dan berdoa yakni senjata utama menunggu PIN tiba hingga ke rumah sobat. Pada masa menunggu ini tetap lakukanlah aktifitas blogging menyerupai biasanya. Tetaplah posting sambil menunggu pak POS tiba mengantarkan surat PIN tercinta.

Supaya PIN segera dikirimkan pihak google, berusahalah semaksimal mungkin semoga saldo adsense mencapai ambang verifikasi sebesar $10. Sobat juga sanggup memasang iklan di beberapa blog semoga pendapatan adsense cepat terakumulasi minimal $100.

Catatan verifikasi PIN google adsense

• Pastikan alamat di akun GA sama dengan alamat di KTP
• Proses verifikasi PIN hanya dilakukan sekali
• Kiriman PIN pertama, kedua, dan ketiga isinya sama saja

5 Halaman Utama Yang Harus Ada Di Blog

Membangun sebuah blog hampir menyerupai mirip membangun sebuah gedung perusahaan. Harus terperinci dan terawat. Siapa pemilik gedungnya ? Bagaimana cara menghubungi pemilik gedung ? Adakah hukum di dalam perusahaan tersebut ?

5 halaman utama blog

Pertanyaan di atas sanggup dilontarkan kalau sahabat akan menciptakan blog dengan serius dan kedepannya akan ditujukan untuk berbisnis. Salah satu indikasi blog sehat yaitu blog yang mempunyai halaman khusus menyerupai halaman about, contact, sitemap, privacy policy dan disclaimer.

1. Halaman About (tentang)

About yaitu halaman yang berisi perihal blog atau si pemilik blog. Biasanya berisi klarifikasi latar belakang pendirian blog atau biodata si pemilik blog. Blog yang tidak ada halaman about dianggap sebagai blog tanpa majikan. Gentayangan di browser tanpa ada pemiliknya. Blog yang sehat selalu ada klarifikasi di bab about ini. Tidak harus detail dan lengkap tapi setidaknya ada deskripsi singkatnya.

2. Halaman Contact (kontak)

Halaman ini tidak kalah penting apalagi kalau blog sahabat yaitu toko online. Mungkin halaman kontak inilah yang paling dicari pengunjung. Pada umumnya di blog hanya mencantumkan alamat email untuk sanggup menghubungi si pemilik blog. Tapi khusus untuk blog jual beli (toko online) halaman kontak ini harus diisi sedetail mungkin. Beri alternative selain email menyerupai nomor hp, BBM, whatsapp, telegram, Facebook, twitter atau line.

Baca juga : Cara menciptakan halaman kontak di blogspot

3. Halaman Sitemap (Daftar isi blog)

Adalah halaman yang berisi daftar seluruh isi blog yang dikelompokan menurut label. Dengan adanya halaman sitemap ini pengjunjung tidak perlu membuka satu persatu halaman untuk melihat seluruh isi blog. Cukup buka halaman sitemap. Disana akan terlihat judul-judul setiap artikel blog.

Baca juga : Cara gampang menciptakan daftar isi blogspot

4. Halaman Privacy Policy (Kebijakan pribadi)

Adalah halaman yang berisi hukum atau kebijakan eksklusif si pemilik blog. Di halaman ini dijelaskan apa saja yang boleh dan dihentikan dilakukan. Pemilik blog bebas memilih atau menciptakan hukum diblog pribadinya.
Contoh :

• Dilarang copy paste isi blog tanpa seizin admin
• Dilarang berkomentar spam atau sara
• Diperbolehkan copas isi blog dengan catatan harus mecantumkan sumber blog

5. Halaman Disclaimer (Penolakan)

Adalah halaman yang berisi pernyataan bahwa website atau blog tersebut tidak sanggup digangu gugat. Pada pada dasarnya isi halaman ini “menolak” opini atau tuduhan yang disampaikan oleh pengujung.
Contoh :

1. Sobat berkomentar di halaman postingan blog saya ini. Maka tanggung jawab komentar yang sahabat tulis bukan tanggung jawab blog ini. Melainkan tanggung jawab sahabat sendiri.
2. Atau ada kerugian-kerugian yang timbul dari hasil pembaca blog ini. Maka pemilik blog tidak bertanggung jawab. Dan sepenuhnya kerugian yaitu tanggung jawab pembaca.

Jika sahabat serius ngeblog dan berencana akan mendaftarkan blog ke google adsense maka 5 halaman di atas wajib ada sob. Makara belajarlah membuatnya dari sekarang.

Apakah harus ada 5 halaman di atas mas untuk setiap blog ?

Tidak.. tapi sebaikanya dibentuk sob.. alasannya yaitu 5 halaman di atas menandakan keseriusan si pemilik blog dalam mengelola dan memanjeman blognya. Kecuali kalau blog sahabat hanya dipakai sebagai catatan eksklusif dan tidak ditujukan untuk bisnis. Boleh –boleh saja alasannya yaitu tidak ada larangan atau hukum khusus dari google yang menyatakan harus ada.

Catatan :
Jika akan mendaftar google adsense cukup blog utama yang dipasang halaman about, contact, sitemap, privacy policy dan disclaimer.