Mengenal definisi benda benda luar angkasa.
BIMA SAKTI
Bima Sakti (dalam bahasa Inggris Milky Way, yang berasal dari bahasa Latin Via Lactea, diambil lagi dari bahasa Yunani Γαλαξίας Galaxias yang berarti “susu”) yaitu galaksi spiral yang besar termasuk dalam tipe Hubble.
Planet
Planet yaitu benda langit yang mempunyai ciri-ciri berikut:
mengorbit mengelilingi bintang atau sisa-sisa bintang;mempunyai massa yang cukup untuk mempunyai gravitasi tersendiri semoga sanggup mengatasi tekanan rigid body sehingga benda angkasa tersebut mempunyai bentuk kesetimbangan hidrostatik (bentuk hampir bulat);tidak terlalu besar sampai sanggup menyebabkan fusi termonuklir terhadap deuterium di intinya; dan,telah “membersihkan lingkungan” (clearing the neighborhood; mengosongkan orbit semoga tidak ditempati benda-benda angkasa berukuran cukup besar lainnya selain satelitnya sendiri) di kawasan sekitar orbitnyaBerdiameter lebih dari 800 km
Ada 8 Planet di tata surya kita yaitu Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
Satelit
Satelit alami yaitu benda-benda luar angkasa bukan buatan insan yang mengorbit sebuah planet atau benda lain yang lebih besar daripada dirinya, menyerupai contohnya Bulan yaitu satelit alami Bumi. Sebenarnya terminologi ini berlaku juga bagi planet yang mengelilingi sebuah bintang, atau bahkan sebuah bintang yang mengelilingi sentra galaksi, tetapi jarang digunakan. Bumi sendiri tolong-menolong merupakan satelit alami Matahari.
satelit bumi yaitu bulan
BINTANG
Bintang merupakan benda langit yang memancarkan cahaya. Terdapat bintang semu dan bintang nyata. Bintang semu yaitu bintang yang tidak menghasilkan cahaya sendiri, tetapi memantulkan cahaya yang diterima dari bintang lain.
NEBULA
Nebula (Latin: “kabut”; pl. nebulae atau nebulæ, dengan ligatur) yaitu awan antarbintang yang terdiri dari debu, gas, dan plasma.
Galaksi
Galaksi yaitu sebuah sistem yang terikat oleh gaya gravitasi yang terdiri atas bintang (dengan segala bentuk manifestasinya, antara lain bintang neutron dan lubang hitam), gas dan debu kosmik medium antarbintang, dan kemungkinan substansi hipotetis yang dikenal dengan bahan gelap.
ASTEROID
Asteroid, pernah disebut sebagai planet minor atau planetoid, yaitu benda berukuran lebih kecil daripada planet, tetapi lebih besar daripada meteoroid, umumnya terdapat di bab dalam Tata Surya (lebih dalam dari orbit planet Neptunus).
Meteoroid
Meteoroid yaitu benda-benda kecil di tata surya yang ukurannya lebih kecil daripada asteroid tetapi lebih besar daripada sebuah molekul. Persatuan Astronomi Internasional pada sidang umum IX pada 1961 mendefinisikan meteoroid sebagai berikut : Sebuah benda padat yang berada/bergerak dalam ruang antarplanet, dengan ukuran lebih kecil daripada asteroid dan lebih besar daripada sebuah atom atau molekul.
Sistem keplanetan
Sistem keplanetan terdiri dari banyak sekali macam obyek non-bintang, menyerupai planet, satelit alami, asteroid, meteoroid, komet, dan debu kosmik, yang mengorbit sebuah bintang. Matahari dan sistem keplanetannya, yang termasuk Bumi di dalamnya, dikenal sebagai Tata Surya.
KOMET
Komet yaitu benda langit yang mengelilingi matahari dengan garis edar berbentuk lonjong atau parabolis atau hiperbolis. Kata “komet” berasal dari bahasa Yunani, yang berarti “rambut panjang”. Istilah lainnya yaitu bintang berekor.
Kluster
Kluster dalah gabungan-gabungan dari galaksi yang membentuk suatu sistem tersendiri. Gravitasi di kluster berasal dari gaya gravitasi bersama galaksi-galaksi. Kluster membentuk gugusan-gugusan yang lebih besar berjulukan super kluster.
Klasifikasi Bintang
Berdasarkan spektrumnya, bintang dibagi ke dalam 7 kelas utama
Spica
Rigel
Sirius
Procyon A
Matahari
Arcturus
Betelgeuse