Kabar Gembira Buat kamu yang ga sengaja kunjungi Blog ini !!!
jarang-jarang kamu bisa nemuin Harga SOUVENIR se Murahini..
karena ini kami buat sengaja buat kamu yang ga sengaja berkunjung ke Blog kami dengan ulasan kami selain dari ulasan souvenir ☺️☺️☺️☺️
Nah buat kamu yang tertarik dengan Harga-harga souvenir kami, bisa langsung hubungi whatsapp kami di 081296650889 atau 081382658900
caranya screenshoot atau sertakan link url souvenir yang kamu minati pada blog ini, kirimkan kepada kami di nomer yang sudah tertera dia atas↑↑
tanpa screenshoot atau link blog kami, kemungkinan kami akan memberikan harga jual yang ada pada toko kami yang cenderung lebih tinggi tentunya
Rabu, 02 Januari 2019
Penyakit Diabetes, Jumlah Kalori Dan Gula
Konsumsi Gula Terlalu Banyak yaitu Penyebab Diabetes, Benarkah?
Walaupun para hebat setuju diabetes merupakan dilema kesehatan terbesar di era 21, nyatanya masih banyak orang yang angkat pundak dikala ditanya ihwal kemungkinan menderita penyakit ini. Selain lantaran gejalanya memang tidak terlihat, tak sedikit yang masih menerka penyakit ini disebabkan lantaran mengasup masakan anggun terlalu banyak.
Padahal, berdasarkan dr.Budiman Darmowidjojo, Sp.PD, diabetes melitus tidak bekerjasama dengan kebanyakan makan gula. Seseorang didiagnosis diabetes dikala tubuhnya tidak cukup menghasilkan insulin atau tidak memakai insulin yang ada dengan benar. “Tidak benar kalau penyakit ini timbul lantaran kebanyakan makan masakan manis,” katanya.
Faktor yang menyebabkan tingginya jumlah penderita yaitu lantaran perubahan contoh makan menjadi tinggi lemak dan kurangnya acara fisik. Keterkaitan penyakit ini dengan gula mungkin berpangkal dari kenyataan penderita diabetes harus membatasi asupan gula mereka.
“Yang harus dibatasi bersama-sama bukan hanya gula, tetapi total kalori lantaran sebagian besar yang kita makan untuk dijadikan energi akan diubah menjadi glukosa. Pada penderita diabetes, contoh makan yang tidak terkontrol akan meningkatkan kadar glukosa,” papar dokter dari Divisi Endokrinologi dan Metabolisme Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI/RSCM Jakarta.
Pada orang sehat, glukosa secara otomatis diserap oleh sel-sel. Tubuh memakai insulin yang dihasilkan oleh sel B pankreas untuk membuka reseptor sel sehingga glukosa sanggup masuk. Akan tetapi pada orang yang menderita diabetes, terjadi resistensi insulin sehingga gula darah tidak sanggup masuk.
Gula yang berlebih ini terkumpul dalam fatwa darah dan dalam jangka panjang sanggup menyebabkan komplikasi. “Sebenarnya yang berbahaya bukan gula darah yang tinggi, tetapi komplikasi yang ditimbulkannya,” imbuhnya.
Komplikasi
Diabetes merupakan penyakit yang menyerang belakang layar namun pada balasannya akan menjadi bencana. Penyakit yang makin umum ditemui ini setiap tahunnya membunuh tiga juta orang di seluruh dunia.
Menurut dr.Budiman, penyebab kematian pasien diabetes bersama-sama bukan lantaran penyakit itu sendiri tetapi komplikasinya. “Hampir 40 persen meninggal lantaran penyakit jantung, sisanya lantaran gagal ginjal, stroke, atau kanker,”.
Komplikasi yang mungkin ditimbulkan oleh diabetes ada yang akut, ibarat hipoglikemi (gula darah terlalu rendah) atau hiperglikemia (gula darah terlalu tinggi), atau komplikasi kronik.
“Komplikasi kronik sendiri ada yang memengaruhi pembuluh darah besar ibarat penyakit jantung koroner atau stroke, atau yang memengaruhi pembuluh darah kecil sehingga pasien menderita gangguan saraf, ginjal, impotensi, atau kebutaan,” paparnya.
Kadar gula darah yang tinggi, jelas Budiman, juga akan mengganggu sistem hormonal sehingga kadar hormon tertentu meningkat yang berujung pada naiknya tekanan darah. “Sekitar 60-80 persen pasien diabetes menderita hipertensi,” katanya.
Karena itulah sangat penting untuk memeriksakan gula darah guna mawaspadai naiknya kadar gula darah, terutama kalau dalam riwayat keluarga ada yang menderita penyakit ini, usia Anda melebihi 40 tahun, menderita kegemukan atau menawarkan gejala-gejala penyakit ini.
Perbaiki contoh makan
Salah satu cara untuk menghindari diabetes yaitu dengan menjaga berat tubuh tetap normal, melaksanakan olahraga secara teratur, dan memperbaiki contoh makan. Ini berarti makan dengan contoh makan sehat yang terfokus pada buah-buahan dan sayuran.
Penelitian menawarkan untuk setiap kelebihan 40 gram lemak yang Anda makan dalam sehari, risiko untuk menderita diabetes meningkat tiga kali lipat. Dan bila Anda sudah menderita diabetes, Anda berpeluang besar mengalami komplikasi.
“Hal ini terjadi lantaran lemak tubuh menciptakan sel-sel menolak insulin,” kata Frank Q.Nittal, M.D, dalam laporan yang dimuat dalam American Journal of Epidemiology.
Sementara itu penderita diabetes disarankan untuk makan setiap empat atau lima jam dalam porsi kecil. “Yang penting yaitu mengatur kalori total,” kata Budiman. Kendati demikian penderita diabetes tetap disarankan untuk berhati-hati dalam mengonsumsi gula. Kebutuhan akan masakan yang anggun ini sanggup dipuaskan dengan pelengkap buatan rendah kalori.
Saat ini belum ada obat untuk mengobati diabetes. Itu sebabnya sayangi diri Anda dengan menjaga gaya hidup yang sehat, yang mencakup contoh makan, olahraga, istirahat, serta menghindari stres. Pada penderita diabetes pun gaya hidup yang sehat sanggup menjaga gula darah tetap stabil sehingga penyakit ini sanggup dikendalikan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar