Kabar Gembira Buat kamu yang ga sengaja kunjungi Blog ini !!!

jarang-jarang kamu bisa nemuin Harga SOUVENIR se Murahini..

karena ini kami buat sengaja buat kamu yang ga sengaja berkunjung ke Blog kami dengan ulasan kami selain dari ulasan souvenir

Nah buat kamu yang tertarik dengan Harga-harga souvenir kami, bisa langsung hubungi whatsapp kami di 081296650889 atau 081382658900

caranya screenshoot atau sertakan link url souvenir yang kamu minati pada blog ini, kirimkan kepada kami di nomer yang sudah tertera dia atas

tanpa screenshoot atau link blog kami, kemungkinan kami akan memberikan harga jual yang ada pada toko kami yang cenderung lebih tinggi tentunya

Selasa, 29 Januari 2019

Bahaya Buah Alpukat, Kandungan Gizi Dan Manfaatnya

Apa Efek Negatif Makan Alpukat Secara Berlebihan?

Alpukat atau Avokad ialah tumbuhan penghasil buah meja dengan nama sama. Tumbuhan ini berasal dari Meksiko dan Amerika Tengah dan sekarang banyak dibudidayakan di Amerika Selatan dan Amerika Tengah sebagai tumbuhan perkebunan monokultur dan sebagai tumbuhan pekarangan di daerah-daerah tropika lainnya di dunia. Alpukat yakni sumber vitamin C, E, K, dan B-6, serta riboflavin, niasin, asam folat, asam pantotenat, magnesium, dan kalium. Alpukat juga menyediakan lutein, beta-karoten, dan asam lemak omega-3. Selain rasanya yang enak, buah berwarna hijau ini menyimpan sejumlah manfaat yang baik untuk tubuh. Mulai dari kandungan mineral, fitonutrien, folat, serat, zat besi, potasium, lutein, beta karoten, sampai vitamin E yang populer sangat bermanfaat banyak sekali macam penyakit.
Alpukat Bisa Menyebabkan Obesitas, Berat Badan Bertambah Tanpa Disadari

Meskipun alpukat masuk dalam kategori buah-buahan, alpukat bergotong-royong padat kandungan lemak dan kalori. Kabar baiknya adalah, lemak dalam alpukat tergolong lemak tidak jenuh yang sehat untuk tubuh. Namun, lemak sehat pun tetap sanggup menyebabkan berat tubuh Anda apabila dikonsumsi secara berlebihan.
Kandungan Nutrisi Per 100 gr Buah Alpukat (apokat/avokad)
  • Energi 160 Kcal
  • Karbohidrat 9 gr
  • Protein 2 gr
  • Lemak 15 gr
  • Lemak jenuh 2,1 gr
  • Lemak tak jenuh ganda 1,8 gr
  • Lemak tak jenuh tunggal 10 gr
  • Kolesterol 0 mg
  • Natrium 7 mg
  • Kalium 485 mg
  • Serat pangan 7 gr
  • Gula 0,7 gr
  • Vitamin A 146 IU
  • Vitamin C 10 mg
  • Kalsium 12 mg
  • Zat besi 0,6 mg
  • Vitamin D 0 IU
  • Vitamin B6 0,3 mg
  • Vitamin B12 0 µg
  • Magnesium 29 mg
  • Untuk Jumlah Per 100 gr Buah Alpukat (apokat/avokad)
  • Energi 160 Kcal
  • Karbohidrat 9 gr
  • Protein 2 gr
  • Lemak 15 gr
  • Lemak jenuh 2,1 gr
  • Lemak tak jenuh ganda 1,8 gr
  • Lemak tak jenuh tunggal 10 gr
  • Kolesterol 0 mg
  • Natrium 7 mg
  • Kalium 485 mg
  • Serat pangan 7 gr
  • Gula 0,7 gr
  • Vitamin A 146 IU
  • Vitamin C 10 mg
  • Kalsium 12 mg
  • Zat besi 0,6 mg
  • Vitamin D 0 IU
  • Vitamin B6 0,3 mg
  • Vitamin B12 0 µg
  • Magnesium 29 mg
Satu buah alpukat ukuran sedang rata-rata mempunyai berat 30 gram sehingga total kalori yang dikonsumsi yakni sekitar 322 kalori. Itulah kenapa mengonsumsi terlalu banyak alpukat sanggup meningkatkan berat tubuh Anda.

Menyebabkan Kekurangan Zat Gizi Tertentu atau Defisiensi nutrisi

Sebenarnya, tidak problem kalau Anda makan sayuran-sayuran dan buah setiap hari. Alpukat memang benar bergizi dan mengenyangkan, namun nutrisi yang terkandung di dalamnya tidaklah cukup untuk memenuhi asupan nutrisi sehari-hari. Makan makanan yang itu-itu saja hampir setiap hari sanggup menyebabkan tubuh sanggup mengalami kekurangan zat gizi tertentu.
Jika Anda mengonsumsi alpukat dalam jumlah besar, maka sanggup mengalami sakit perut. Bahkan, kadang kala juga menyebabkan iritasi susukan pencernaan.
Buah alpukat minim kandungan protein dan kalsium. Kekurangan protein akan menciptakan melemahkan jaringan dan massa otot. Asupan kalsium yang tidak memadai sanggup meningkatkan risiko Anda mengalami penyakit tulang, ibarat osteoporosis. Alpukat juga tak mengandung cukup zat besi, sehingga Anda lebih rentan mengalami 3L (Letih, Lemah, Lesu) akhir anemia.

Itulah kenapa sangat penting untuk merencanakan hidangan makan yang seimbang dan bervariasi supaya tubuh tetap selalu sehat.

Buah Alpukat Bisa Menjadi Pemicu dan Penyebab Alergi
Efek alpukat pada kulit yang merugikan yakni alergi. Gejala alergi sanggup berupa gatal-gatal, kemerahan di kulit atau eksim. Jadi, jangan terlalu banyak mengonsumsi alpukat.
Meskipun jarang terjadi, beberapa orang sanggup saja lama-lama menyebarkan alergi buah alpukat apabila mengonsumsinya secara berlebihan. Menurut ulasan artikel yang diedarkan Juni 2011 dalam jurnal Allergy, Asthma, and Clinical Immunology, alergi alpukat sanggup menyebabkan bersin, batuk, pembengkakan, dan hidung tersumbat. Jika gejala-gejala ini Anda alami sesudah mengonsumsi alpukat, coba hilangkan dulu buah alpukat dari hidangan makan harian Anda dan lihat apakah gejala-gejala tersebut masih muncul atau tidak.
Jika alpukat dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan, maka sanggup menyebabkan alergi mulut. Gejala alergi sanggup berupa gatal di verbal dan pembengkakan di lidah. 
Menurunkan produksi ASI pada ibu hamil dan menyusui

Tidak ada yan salah dengan mengonsumsi alpukat ketika sedang hamil. Selain sanggup mempersempit risiko cacat lahir pada bayi, buah alpukat juga bermanfaat untuk meringankan kram kaki akhir kekurangan kalium.

Tapi, berlebihan makan alpukat sanggup merusak kelenjar susu sehingga menurunkan produksi susu. Selain itu, terlalu banyak asupan alpukat selama masa menyusui sanggup menyebabkan sistem pencernaan anak jadi kurang baik.

Merusak hati

Salah satu efek samping serius dari mengonsumsi alpukat terlalu banyak yakni membahayakan kesehatan hati Anda. Terdapat banyak sekali jenis minyak alpukat yang sanggup membahayakan hati Anda. Hindari memakai alpukat Meksiko yang mengandung estragole dan anethole. Kedua elemen ini dipercaya mempunyai reaksi karsinogenik.
Ada beberapa jenis minyak alpukat yang sanggup menyebabkan kerusakan pada liver. Cobalah untuk menghindari alpukat Meksiko yang terdiri dari estragole dan anethole. Unsur-unsur ini telah diuji untuk reaksi karsinogenik. Dengan demikian, mengonsumsi alpukat jenis ini sanggup menyebabkan kerusakan liver. Jika Anda menderita fungsi liver dan untuk menghindari efek sampingnya, berhentilah mengonsumsi buah ini. 
Menurunkan kerja obat

Konsumsi alpukat berlebhan sanggup menurunkan kerja obat anti peradangan. Konsumsi yang berlebihan juga memicu terjadinya pengenceran darah, sehingga luka sanggup usang sembuh.

Iritasi susukan pencernaan

Mengonsumsi alpukat dalam jumlah yang banyak sanggup mengiritasi susukan pencernaan, sehingga rentan menyebabkan perut kembung, begah, kram, buang gas terus menerus, sampai diare. Iritasi susukan pencernaan dalam jangka panjang sanggup memicu infeksi.

Menurunkan kolesterol (termasuk HDL, si kolestrol baik)

Buah alpukat sanggup menurunkan kadar kolestrol. Kolestrol jahat menyebabkan problem pada jantung ibarat serangan jantung, denyut jantung tak teratur, penyumbatan pembuluh darah, dan lain sebagainya. Jadi, menurunkan kadar kolesterol sanggup mencegah Anda dari banyak sekali permasalahan jantung.
Mungkin Anda bahagia membacanya kalau alpukat sanggup mengurangi kolesterol. Ya itu benar, tetapi kalau mengonsumsinya berlebihan, maka akan membahayakan tubuh, alasannya alpukat juga kaya akan beta-sitosterol di mana akan menyerap kolesterol baik (HDL) yang diharapkan dari tubuh.
Namun di samping keuntungannya, terdapat efek samping dari kebanyakan makan buah alpukat. Alpukat kaya akan Beta-sitosterol. Beta-sitosterol menyerap kolestrol jahat kalau jumlahnya berlebih, namun mereka juga sanggup menyerap kolesterol HDL, jenis kolesterol baik yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Salah satu fungsi kolesterol baik HDL yakni menjaga kekuatan dan kesehatan dinding dalam pembuluh darah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar