Kabar Gembira Buat kamu yang ga sengaja kunjungi Blog ini !!!

jarang-jarang kamu bisa nemuin Harga SOUVENIR se Murahini..

karena ini kami buat sengaja buat kamu yang ga sengaja berkunjung ke Blog kami dengan ulasan kami selain dari ulasan souvenir

Nah buat kamu yang tertarik dengan Harga-harga souvenir kami, bisa langsung hubungi whatsapp kami di 081296650889 atau 081382658900

caranya screenshoot atau sertakan link url souvenir yang kamu minati pada blog ini, kirimkan kepada kami di nomer yang sudah tertera dia atas

tanpa screenshoot atau link blog kami, kemungkinan kami akan memberikan harga jual yang ada pada toko kami yang cenderung lebih tinggi tentunya

Kamis, 31 Januari 2019

Rendeng / Jerami Kangkung, Materi Pakan Ternak Alternatif Dengan Kandungan Protein Bernafsu (Pk) Sampai 17%

Di Gresik dan Lamongan, jerami kangkung atau lebih dikenal dengan nama rendeng kangkung sudah banyak dipakai untuk pakan ternak ruminansia, mulai dari kambing, domba hingga sapi. Rendeng kangkung ini juga sangat anggun jikalau diberikan pada ternak kelinci . Rendeng kangkung yang kini jadi primadona pakan ternak ruminansia di Gresik, Lamongan dan sekitarnya ini bukanlah sengaja dibentuk untuk pakan ternak, akan tetapi tepatnya, materi tersebut merupakan limbah dari hasil perontokan biji kangkung darat. Kaprikornus memang tidak ada yang sengaja menanam kangkung darat  tersebut untuk diproses menjadi materi pakan ternak.

Kangkung, Pakan Ternak Alternatif untuk Sapi dan Kambing


Tujuan utama dari penanaman kangkung darat tersebut  yaitu untuk diambil bijinya.  Hampir sama saja ibarat menanam padi, yang dipanen atau diambil jadinya yaitu bulir padinya, sedangkan jeraminya yaitu limbah, sama posisinya dengan rendeng kangkung atau boleh juga disebut jerami kangkung.

Salah satu hal penting yang membedakan jerami kangkung dengan jerami padi yaitu kadar nutrisi dalam rendeng/jerami kangkung memang sangat tinggi, jauh lebih tinggi jikalau dibandingkan dengan jerami padi, kandungan protein bergairah (PK) pada rendeng kangkung sekitar 17% dari materi kering,  jadi memang  anggun jikalau dijadikan pakan ternak.

Catatan penting,  rendeng kangkung yang dibentuk sebagai pakan ternak bukan berasal dari kangkung yang tumbuh di empang atau di sungai-sungai. Tetapi dari kangkung darat yang memang sengaja  ditanam di sawah sehingga  bebas dari materi logam berat yg umumnya mencemari sungai/perairan.

Pertanyaan yang menggelitik penulis yaitu bisakah kangkung yang tumbuh di sungai-sungai atau diempang juga dimanfaatkan sebagai pakan ternak? Seperti diketahui, kangkung air sangat gampang tumbuh dan perkembangannya sangat cepat juga dapat dipanen berulangkali. Kangkung air juga sudah usang dimanfaatkan untuk pakan kelinci selain juga dikonsumsi oleh manusia.

Secara logika, kangkung air juga sangat memungkinkan dipakai untuk pakan ternak ruminansia  yaitu dengan jalan dikeringkan terlebih dahulu dan sehabis kering dapat digiling sehingga bentuknya serupa dengan konsentrat. Pemberian dapat dicampurkan pada konsentrat sapi, diperlukan dengan dukungan kangkung kering (jerami kangkung) dari kangkung air ini, nilai protein atau kandungan protein bergairah dalam konsentrat sapi dapat lebih tinggi alasannya yaitu disuplai oleh kandungan PK Kangkung yang mencapai 17% tersebut  dan produktifitas ternak dapat meningkat, pertambahan gain cepat sehingga pakan lebih efisien dan biaya pakan dapat ditekan.

Yang perlu diperhatikan adalah, berapa harga kangkung segar per kg di tempat anda? berapa harga kangkung sehabis dikeringkan? Bandingkan dengan materi pakan lain yang mempunyai kandungan nutrisi yang hampir sama dengan kangkung, jikalau harga kangkung lebih murah dari materi tersebut maka sangat layak untuk dicoba sebagai materi pakan ternak alternatif. Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar