Kabar Gembira Buat kamu yang ga sengaja kunjungi Blog ini !!!

jarang-jarang kamu bisa nemuin Harga SOUVENIR se Murahini..

karena ini kami buat sengaja buat kamu yang ga sengaja berkunjung ke Blog kami dengan ulasan kami selain dari ulasan souvenir

Nah buat kamu yang tertarik dengan Harga-harga souvenir kami, bisa langsung hubungi whatsapp kami di 081296650889 atau 081382658900

caranya screenshoot atau sertakan link url souvenir yang kamu minati pada blog ini, kirimkan kepada kami di nomer yang sudah tertera dia atas

tanpa screenshoot atau link blog kami, kemungkinan kami akan memberikan harga jual yang ada pada toko kami yang cenderung lebih tinggi tentunya

Minggu, 27 Januari 2019

Cara Membedakan Dan Menentukan Burung Puyuh Jantan Dan Betina Dengan Mudah

Perbedaan Burung Puyuh Jantan dan Betina
Burung Puyuh. Jika sebelumnya di agrobisnisinfo.com sudah dimuat panduan singkat tetapi lengkap ihwal budidaya burung puyuh, berikut masih ihwal burung puyuh hanya dikhususkan pada cara membedakan atau menentukan burung puyuh berdasarkan jenis kelamin jantan atau betina. Untuk melaksanakan budidaya burung puyuh yang akan diambil telurnya, tentunya kemampuan membedakan burung puyuh jantan dan betina harus dan wajib dikuasai peternak burung puyuh semoga tidak sia-sia memelihara burung puyuh jantan yang tidak akan mungkin bertelur dan hanya akan menghabiskan pakan saja. Burung puyuh merupakan jenis burung yang tidak sanggup terbang jauh, ukuran tubuh relatif kecil, berkaki pendek, dan sanggup diadu.

Burung puyuh disebut juga gemak (jawa) atau quail (asing), merupakan bangsa burung (liar) yang pertama kali diternakkan di Amerika Serikat tahun 1870 dan terus dikembangkan ke penjuru dunia.
Sedangkan di Indonesia burung puyuh mulai dikenal dan diternakkan semenjak selesai 1979. Kini mulai bermunculan di kandang-kandang ternak yang ada di Indonesia (Lampung Post, 2003).

Klasifikasi burung puyuh berdasarkan Redaksi Agromedia (2002) yaitu sebagai berikut:
Kelas               : Aves (Bangsa burung)
Ordo                : Galiformes
Sub Ordo        : Phasianoidae
Famili              : Phasianidae
Sub Famili       : Phasianidae
Genus              : Coturnix
Spesies            : Coturnix-coturnix japonica

Kelebihan ternak burung puyuh dibandingkan dengan ternak unggas lainnya berdasarkan Sutoyo (1989) yaitu : Ternak burung puyuh sangat gampang pemeliharaannya, tidak banyak memerlukan tenaga dan biaya yang banyak/besar. Tidak banyak menyita tempat, sanggup menampung anak burung puyuh 100 ekor/m2 berumur 1-10 hari dan 60 ekor/m2 untuk burung puyuh berumur di atas 10 hari. Cepat bertelur, sehingga kebutuhan telur keluarga cepat terpenuhi.

Ciri-ciri burung puyuh (Coturnix-coturnix japonica) yaitu bentuk badannya relatif lebih besar dari jenis burung- burung puyuh lainya. Panjang badannya 19 cm, badannya bulat, ekor pendek, dan kuat, jari kaki empat buah, warna bulu coklat kehitaman, alis betina agak putih sedang panggul dan dada bergaris (Nugroho dan Mayun, 1986).

Burung puyuh jenis Coturnix-coturnix japonica lazim diternakkan oleh peternak yang menghendaki produksi telur yang tinggi. Burung puyuh ini bisa menghasilkan sebanyak 250-300 butir telur/tahun dengan periode bertelur selama 9-12 bulan. Burung puyuh betinanya mulai bertelur pada umur 35 hari. Dengan ciri khas perbedaan jantan dan betina terdapat pada warna, bunyi dan berat tubunya.

Burung puyuh betina pada bulu leher dan dada bab atas warnanya lebih jelas serta terdapat totol-totol cokelat bau tanah bab leher hingga dada, sedangkan burung puyuh jantan bulu dadanya polos berwarna cinnamon (cokelat muda). Suara burung puyuh jantan lebih besar dibandingkan burung puyuh betina sebaliknya bobot burung puyuh betina lebih berat daripada burung puyuh jantan (Nugroho dan Mayun, 1982).

Tabel Perbedaan Burung Puyuh Jantan dan Betina.
HAL YANG DIAMATI
JANTAN
BETINA
Kepala/Muka
Berwarna coklat gelap
dan rahang bawah gelap
Berwarna coklat terang
dan rahang bawah putih
Bulu Dada
Kuning
Terdapat bercak hitam
atau coklat
Dubur atau anus
Terdapat benjolan
berwarna merah diatas
dubur kalau ditekan akan
mengeluarkan
busa berwarna putih
Tidak terdapat benjolan
Suara
Cekeker
Cekikik
Sumber : Sugiharto (2005).


Makara cara gampang untuk membedakan burung puyuh jantan dan betina yaitu dengan melihat ciri-ciri fisik yang tampak berbeda pada puyuh jantan dan betina (lihat foto). Mungkin awalnya agak sedikit kesulitan tetapi yakinlah usang kelamaan kalau sudah terbiasa akan sangat gampang membedakan jenis burung puyuh jantan dan betina dengan melihat ciri fisiknya tersebut. Untuk lebih sempurna lagi dengan jalan melihat dubur atau anus burung,  Pada anus puyuh jantan terdapat benjolan berwarna merah diatas dubur kalau ditekan akan mengeluarkan busa berwarna putih sedangkan pada puyuh betina tidak ada benjolan pada anus. Selama mencoba membedakan dan menentukan puyuh jantan dan betina semoga sukses.


Referensi:
www. ilmuternak.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar